Kesbangpol Sosialisasi Pendidikan Politik, bagi Generasi Muda dan Pemilih Pemula

Focuskaltim.com, Balikpapan – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Balikpapan terus berkelanjutan melakukan sosialisasi pendidikan politik dalam mensukseskan Pemilu Serentak Tahun 2024. Selasa (7/11/2023).
”Kegiatan ini sudah beberapa kali dilaksanakan yang mana kegiatan-kegiatan ini masuk dalam program dalam rangka mensosialisasikan pendidikan politik dalam mensukseskan Pemilu Serentak Tahun 2024. Tujuan kegiatan ini guna membangun sentral politik yang transparasi yang berbasis dalam pengetahuan dalam bidang politik,” tegas Kepala Kesbangpol Balikpapan , Sutadi.
Lanjut Sutadi, dalam sosialisasi pendidikan politik ini, guna memberikan kesadaran kepada masyarakat untuk memiliki hak politik bahwa organisasi berkumpul untuk menyatakan pendapat.
“Adapun partisipasi dan inisiatif politik dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dengan tujuan mewujudkan masyarakat yang demokrasi,” tegasnya.
Sutadi menjelaskan, adapun peran ormas di Kota Balikpapan dalam rangka khususnya pemilu serentak tahun 2024, serta melaksanakan pemilu secara langsung, umum, bebas rahasia, jujul dan adil.Adapun kegiatan sosialisasi pendidikan politik terus dilakukan, dengan berbagai tema. Sebelumnya ditempat berbeda, sosialisasi pendidikan membahas pendidikan politik bagi pemilih pemula agar memiliki kesadaran politik.
”Sosialiasi ini merupakan kegiatan yang yang keenam dari total keseluruhan sepuluh kegiatan pendikan politik yang dicanangkan oleh Badan Kesbangpol. Kegiatan sosialisasi pendidikan politik ini digelar sebagai upaya untuk memberikan pemahaman terkait dengan pendidikan dan literasi politik khususnya bagi generasi muda atau pemilih pemula,” tegasnya.
Sementara itu, Asisten 1 Pemkot Balikpapan – Zulkifli menjelaskan, adanya kegiatan sosialisasi tersebut sebagai bentuk amanat dari adanya Permen Dagri Nomor 36 Tahun 2010 tentang Pedoman Fasilitasi Penyelenggara Pendidikan Politik. Sosialisasi berperan penting sebagai media, fasilitas, atau wadah untuk menyampaikan konsep politik yang benar kepada generasi muda agar mampu melek politik.
“Melalui pendidikan politik ini kalian dapat memahami pentingnya partisipasi dalam pemilu untuk memilih pemimpin yang kredibel mengurus berbagai kepentingan publik ” ujarnya.
Zulkifli mengaku, sosialisasi pendidikan politik dari narasumber terpercaya diharapkan mampu memberikan wawasan mengenai tata cara pemilu, hak kewajiban dalam pemilu, hingga isu pemilu yang berkembang dalam masyarakat. (*)