DKP PPU Sosialisasikan Pentingnya Memahami Cemaran Pangan dan Kewaspadaan Konsumen
Focuskaltim.com, Penajam – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) PPU gencar mengajak masyarakat setempat untuk memahami cemaran pangan dan meningkatkan kewaspadaan dalam konsumsi pangan sehari-hari.
Melalui berbagai kegiatan sosialisasi, DKP PPU berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap potensi cemaran fisik, kimia, dan biologis pada pangan.
Cemaran Fisik: Tidak Hanya Sekadar Benda Asing
Cemaran fisik merupakan salah satu aspek yang perlu menjadi perhatian serius dalam rantai pangan. DKP PPU menyampaikan bahwa benda-benda asing seperti rambut, kuku, staples, serangga mati, batu atau kerikil, pecahan gelas atau kaca, logam, dan lain-lain dapat menjadi cemaran fisik yang mengancam kesehatan konsumen. Oleh karena itu, pihak DKP PPU mengimbau produsen dan konsumen untuk selalu memeriksa kualitas fisik pangan sebelum dikonsumsi.
Cemaran Kimia: Waspadai Penggunaan Bahan Kimia Berlebihan
Cemaran kimia dapat berasal dari penggunaan pestisida yang berlebihan, logam berat, dan racun lainnya. DKP PPU memberikan peringatan penting terkait penggunaan bahan kimia dalam proses produksi pangan. Produsen diminta untuk mematuhi aturan penggunaan bahan kimia dan memastikan bahwa tingkat residu bahan kimia dalam pangan berada dalam batas aman. Selain itu, konsumen juga diminta untuk membilas sayur dan buah secara menyeluruh sebelum dikonsumsi.
Cemaran Biologi: Ancaman dari Serangga dan Mikroorganisme
Cemaran biologi, yang berasal dari serangga dan mikroorganisme seperti bakteri, jamur, dan virus, juga menjadi fokus dalam upaya pencegahan DKP PPU. Masyarakat diingatkan untuk menjaga kebersihan dan keamanan pangan dengan cara menyimpannya pada suhu yang tepat, menghindari kontaminasi silang antarbahan pangan, dan mengonsumsi pangan yang telah dimasak dengan baik.
Kepala DKP PPU, Mulyono, mengungkapkan bahwa pemahaman masyarakat terhadap cemaran pangan sangat penting. Dengan meningkatkan kesadaran ini, kita dapat bekerja sama untuk menjaga kualitas pangan dan melindungi kesehatan kita.
Melalui serangkaian kegiatan sosialisasi dan edukasi, DKP PPU berharap dapat menciptakan lingkungan masyarakat yang lebih cerdas dalam memilih, menyimpan, dan mengonsumsi pangan. Kesadaran akan cemaran pangan diharapkan dapat menjadi langkah awal menuju ketahanan pangan yang lebih baik di PPU. (*)
