Dispustakar Balikpapan Akan Menambah Koleksi Buku Fisik dan Digital

Focuskaltim.com, Balikpapan – Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispustakar) Kota Balikpapan mengalokasikan dana sebesar Rp 400 juta pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan pada 2024 yang akan digunakan untuk melakukan penambahan dan pengadaan koleksi buku, baik secara fisik maupun digital.
Adapun penambahan koleksi buku, baik secara fisik dan digital ini, sebagai langkah untuk pengembangan koleksi buku, juga turut menjadi program Dispustakar untuk meningkatkan literasi membaca masyarakat Kota Balikpapan.
“Sebanyak Rp200 juta buku yang diperuntukkan untuk pengadaan e-book,” kata Kepala Bidang (Kabid) Perpustakaan, Dispustakar Kota Balikpapan Kartini, belum lama ini.
Lanjut Kartini, warga Balikpapan dapat mengakses pengadaan buku digital atau e-book melalui melalui laman e-Balikpapan. Nantinya , Dispustakar Kota Balikpapan akan bekerjasama Aksaramaya sebagai pengembang platform teknologi untuk membangun ekosistem konten digital di Indonesia.
“Sedangkan untuk pengadaan buku tercetak juga Rp200 juta. Tapi saat ini belum dilaksanakan, karena masih dalam tahap perencanaan,” tegasnya.
Kartini mengaku, pengembangan koleksi buku adalah program Dispustakar untuk meningkatkan literasi membaca warga Kota Balikpapan. Adapun tema buka yang akan dilakukan penambahan , tentunya menyesuaikan dengan kebutuhan warga Kota Balikpapan. Dimana untuk mengetahui kebutuhan warga tersebut, pihaknya telah menyiapkan tautan atau link yang saat ini sudah disebar ke di Perguruan Tinggi, sekolah-sekolah dan masyarakat umum di wilayah Kota Balikpapan.
“Atas dasar masukan dari warga tersebutlah, kami akan melakukan pengadaan buku, sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Saat ini klokesi yang bentuk fisik jumlah koleksi buku di perpustakaan Balikpapan mencapai 108 ribu judul. Sementara untuk yang E-book jumlah koleksi bukunya sekarang ini mencapai 18 ribu judul,” ujarnya.
Kartini menambahkan, untuk tingkat kegemaran membaca dan kunjungan masyarakat ke perpustakaan terus meningkat. Terlebih fasilitas yang tersedia di perpustakaan juga kian lengkap. (*)