Capaian Peringkat dan Indeks Ketahanan Pangan (IKP) Kabupaten PPU

Focuskaltim.com, Penajam – Penajam Paser Utara (PPU) adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur yang terkenal dengan potensi sumber daya alamnya. Namun, seperti halnya daerah lain di Indonesia, PPU juga menghadapi tantangan dalam mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Oleh karena itu, penting untuk mengevaluasi capaian ketahanan pangan di PPU melalui Indeks Ketahanan Pangan (IKP) Kabupaten 2022.
IKP Kabupaten 2022 merupakan salah satu alat evaluasi yang digunakan oleh pemerintah untuk menilai capaian ketahanan pangan di suatu wilayah. IKP Kabupaten 2022 didasarkan pada sembilan indikator yang mencerminkan tiga aspek ketahanan pangan, yaitu ketersediaan pangan, aksesibilitas pangan, dan kualitas pangan.
Hasil perhitungan IKP Kabupaten 2022 kemudian dikelompokkan ke dalam enam kelompok berdasarkan cut off point IKP.
Berdasarkan Publikasi Badan Pangan Nasional (Bapanas), Indeks Ketahanan Pangan Tahun 2022, PPU mendapatkan peringkat ke-29 dari 416 kabupaten di Indonesia dengan nilai IKP sebesar 85,51.
Peningkatan skor IKP Kabupaten 2022 PPU dapat diatribusikan pada beberapa faktor, seperti peningkatan produksi pangan lokal, peningkatan aksesibilitas pangan melalui program bantuan sosial, dan peningkatan kualitas pangan melalui program edukasi gizi.
Namun, masih banyak tantangan yang harus dihadapi oleh PPU dalam mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan, seperti perubahan iklim, perubahan pola konsumsi masyarakat, dan keterbatasan sumber daya manusia dan teknologi.
Oleh karena itu, perlu adanya upaya kolaboratif dari berbagai pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun sektor swasta, untuk meningkatkan ketahanan pangan di PPU.
Beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain adalah meningkatkan produksi pangan lokal dengan memanfaatkan teknologi pertanian yang ramah lingkungan, meningkatkan aksesibilitas pangan melalui program bantuan sosial yang tepat sasaran, dan meningkatkan kualitas pangan melalui program edukasi gizi dan kesehatan.
Dalam rangka mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan, perlu adanya komitmen dan kerjasama dari semua pihak. Dengan upaya yang terintegrasi dan berkelanjutan, diharapkan PPU dapat meningkatkan capaian IKP Kabupaten di tahun 2023 dan mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan bagi seluruh masyarakatnya. (*)